Jakarta - Lapas Perempuan Jakarta Terima Kunjungan Kedubes Jepang bersama UNODC. Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan UNODC Wina, Gen Nakatomi, Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Ryosuke Iwanami, Head of Office & Liasion to ASEAN UNODC Indonesia, Erik van der Veen, National Programme Coordinator UNODC Indonesia, Rabby Pramudatama, National Programmer Officer UNODC Indonesia, Sulaiman Sujono, National Programme Associate UNODC Indonesia, Hana Fauziyah. Direktur Bimbingan Kemasyarakatan Dan Pengentasan Anak, Pujo Harianto, Subkoordinator Kerja sama Luar Negeri, Tunggadewi Ratu Wardhani, Subkoordinator Assesmen dan Klasifikasi, Galih Rakasiwi, Staf Kerja sama Luar Negeri, Albert – Staf Kerja sama Luar Negeri.
Merupakan implementasi Bangkok Rule yaitu Kunjungan ini merupakan implementasi dari pelaksanaan Bangkok Rule yaitu panduan kepada para pembuat kebijakan, legislator, otoritas pemberi hukuman dan staf penjara untuk mengurangi pemenjaraan perempuan, dan untuk memenuhi kebutuhan khusus perempuan dalam kasus pemenjaraan, Jum’at (01/12).
Kepala Lapas Perempuan Jakarta memberikan penjelasan bagaimana pelaksanaan pembinaan yang dilaksanakan di Lapas, Standar Operasional Prosedur sejak dari penerimaan, proses mapenaling, penempatan kamar, pemberian kebutuhan makan,pakaian,dan perawatan kesehatan, komunikasi, dan pembinaan. Selanjutnya para tamu diajak berkeliling untuk melihat langsung kondisi Dapur, kamar Blok Hunian Mulai dari Blok Angsa, Belibis, Camar, Dara dan Ruang Klinik. Tidak kalah menarik Penampilan Musik dan Tim Tari oleh Warga Binaan Lapas Perempuan Jakarta mendapatkan tepuk tangan meriah dari para tamu. Hasil karya warga binaan seperti batik, tas rajut, dan camilan menarik minat dari kunjungan tersebut.
